Mojokerto - Gerak Cepat Polres Mojokerto ungkap penyebab terjadinya ledakan di Rumah Aipda Maryudi anggota Polsek Dlanggu Polres Mojokerto patut diapresiasi. Siang Ini Selasa (14/1) Polres Mojokerto gelar konferensi pers hasil dari Olah TKP yang dilakukan oleh Tim Labfor Polda Jatim sampai malam hari di lokasi kejadian Desa Sumolawang Puri Mojokerto.
Konferensi pers dipimpin langsung oleh Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto didampingi oleh Biddokkes Polda Jatim Pembina Dr. Tutik Purwanti dr. sp. FM., CMC. dan Tim Labfor Polda Jatim AKBP Agus Santosa ST.
Dalam Konferensi Pers Tersebut terungkap bahwa 2 korban yang meninggal dunia adalah akibat dari runtuhan material bangunan akibat ledakan di Rumah Aipda Maryudi.
"2 Korban yang meninggal dalam kejadian kemarin adalah akibat dari runtuhan material bangunan rumah Aipda Wahyudi" Ujar Kapolres Mojokerto.
Kapolres juga menjelaskan kepada puluhan Media TV, Cetak, dan Online yang hadir dalam Konferensi pers tersebut bahwa status Aipda Maryudi sampai saat Konferensi Pers dilaksanakan masih berstatus saksi. Untuk selanjutnya proses penyidikan dilimpahkan ke DirKrimUm Polda Jatim.
"Untuk perkembangan penyelidikan terkait kasus ini kami limpahkan ke DirKrimUm Polda Jatim. Kepolisian akan bertindak sesuai undang-undang yang berlaku tanpa ada yang ditutupi kepada rekan rekan media." Pungkas Kapolres.
Dalam Konferensi pers tersebut juga dijelaskan bahwa Kapolda Jatim juga memberikan santunan kepada keluarga Korban sebagai bentuk belasungkawa dari Kepolisian atas musibah yang terjadi.