Perkembangan panahan Tradisional di jawa timur yang cukup pesat mendapatkan perhatian khusus dari Kormi Jatim. Kormi Jatim adalah induk organisasi dari Olahraga Tradisional dimana di dalamnya banyak induk organisasi Olahraga Tradisional salah satunya Perpatri Jatim yang merupakan wadah bagi para pemanah tradisional di provinsi paling ujung timur di pulau jawa ini.
Untuk mendukung perkembangan olahraga panahan Tradisional di Jatim, Perpatri Jatim mengadakan kegiatan Training for Trainer Tekhnik Dasar kepada para pelatih Panahan Tradisional di Jatim. Kegiatan pelatihan yang dilaksanakan selama 2 hari mulai tanggal 30 - 31 Januari 2022 bertempat di Villa Celebrities kota Batu. Sebanyak 76 peserta mendapatkan materi olahraga Panahan antara lain Horseback Archery, BareBow, Jemparingan dan HorseBow.
Peserta dalam kegiatan pelatihan ini mendapatkan materi Tekhnik pelajaran kelas dan juga Tekhnik di lapangan untuk mengaplikasikan materi yang didapat dalam pelajaran kelas dari Trainer masing-masing devisi yang ada di Perpatri Jatim.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Oleh ketua Kormi Jatim yang diwakili oleh Wakil ketua Kormi Bapak Andun dan juga wakil Kormi Kota Batu Bapak Rokhim dan didampingi oleh Ketua Perpatri Jatim Bapak Heru. "Panahan Tradisional merupakan akar dari panahan modern oleh karena itu kewajiban bagi semua peserta yang hadir disini agar setelah kegiatan ini, Olahraga panahan Tradisional disebarkan ke seluruh lapisan masyarakat Sehingga masyarakat mengerti dan paham tentang kebudayaan Indonesia." Ujar Bapak Andun.
" Para penggiat panahan Tradisional sudah berada di induk organisasi yang tepat. Karena Perpatri Jatim sudah didukung oleh Kormi yang merupakan induk organisasi bagi seluruh Olahraga Tradisional yang ada di Indonesia." Tambah Bapak Heru Ketua Perpatri Jatim.
Seluruh Peserta mendapatkan sertifikat Pelatih Olahraga Panahan Tradisional dari kegiatan yang dilaksanakan oleh Perpatri Jatim. Sertifikat ini diharapkan mampu menjadi salah satu kelengkapan syarat untuk melatih para pelajar serta masyarakat umum agar mempunyai standarisasi dalam olahraga Panahan Tradisional.
