Ditulis oleh Admin
Minggu, 23 Mei 2021
Mojokerto - Berbagai upaya telah dilakukan Polres Mojokerto guna mengajak masyarakat Kabupaten Mojokerto untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Salah satunya adalah menggelar teatrikal pocong dan keranda mayat tentang bahaya Covid-19 yang masih ada disekitar kita. Uniknya, Polres Mojokerto juga melibatkan 2 waria dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengingat masih ada kasus Covid-19 yang belum berakhir.
Pada kesempatan kali ini, teatrikal dilaksanakan di Taman Ghanjaran Kecamatan Trawas dengan menyasar para pengguna jalan R2 maupun R4 yang tidak memakai masker. Sekaligus pembagian masker kepada para pengunjung di Area Wisata Taman Ghanjaran agar selalu menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
"Teatrikal ini mengisahkan tentang seseorang yang semasa hidupnya abai terhadap protokol kesehatan seperti memakai masker, suka berkerumun di tempat ramai dan tidak mau menjalani vaksinasi Covid-19. Ia jatuh sakit dan meninggal akibat Covid-19 lalu menjadi hantu pocong. Akhirnya Ia menyesal karena tidak pernah menjalankan protokol kesehatan dan menyepelekan Covid-19," kata Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander, S.I.K, M.H.