Ditulis oleh Admin
Minggu, 19 April 2020
Mojokerto, Sebagai bentuk antisipasi dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Mojokerto, Polres Mojokerto menggelar patroli skala besar dengan bekerjamasama dengan unsur TNI dan Dinas Kesehatan Kab. Mojokerto, Sabtu 18/04/2020.
Kegiatan patroli skala besar pembubaran kerumunan massa dan rapid test on the spot digelar sebagai upaya antisipasi penyebaran virus corona di tempat umum di wilayah hukum Polres Mojokerto yang merupakan penjabaran maklumat Kapolri.
Kabag Ops Polres Mojokerto (Kompol Harna, SH) yang memimpin langsung pelaksanaan patroli skala besar dengan mengerahkan kurang lebih 40 personil termasuk dari Kodim 0815 Mojoketo dan Dinas Kesehatan Kab. Mojokerto, patroli skala besar ini dilakukan dengan mengedepankan himbauan kepada masyarakat yang sedang kumpul-kumpul / nongkrong ditempat tempat umum, Cafe maupun Warkop yang masih buka, melakukan rapid test secara acak kepada pengunjung Warkop / Cafe dan pengukuran suhu tubuh menggunakan termogun sebagai antisipasi penyebaran virus covid 19.
Beberapa lokasi yang dilakukan penyisiran untuk dilakukan pembubaran adalah Cafe-Qu alamat Ruko Royal Regency Blok R-2 alamat JL. Airlangga Kec. Mojosari, Warkop Wifi Sumber alamat Ds. Seduri Kec. Mojosari, Studio Musik RZ alamat Dsn. Tuwiri Ds. Seduri Kec. Mojosari, Cafe dan Karaoke MK alamat Ruko Pasar Legi Kec. Mojosari, Warkop Wifi Sambrun alamat Dsn. Lontar Ds. Kebondalem Kec. Mojosari, Warung depan Stadion Gajah Mada Kec. Mojosari yang kedapatan masih banyak warga yang berkerumun.
Kompol Harna mengatakan, hari ini kita lakukan patroli skala besar dengan menggandeng unsur TNi dari Kodim 0815 Mojokerto dan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, dari lokasi yang kita datangi beberapa pengunjung kita lakukan rapid test secara random, kurang lebih ada enam orang dan Alhamdulillah hasilnya negative, namum demikian tetap mereka yang berkerumun ini kita himbau untuk membubarkan diri dan pulang kerumah masing-masing, lebih baik membeli nmakanan dengan dibungkus saja ( take Away). Kegiatan semacam ini akan terus kami lakukan sebagai antisipasi sebaran covid-19 di Mojokerto, pungkasnya.